Hacker Bobol Server Pembuat iPad
Perlakuan mitra Apple di China, Foxconn, yang semena-mena terhadap karyawannya mendorong sekelompok hacker membobol sistem komputer perusahaan pembuat iPhone dan iPad tersebut. Hal ini mereka lakukan untuk menunjukkan solidaritas terhadap para buruh pabrik di Foxconn, khususnya divisi pengerjaan iPad. Klik : Information Technology and The Latest Gadgets.
Kelompok hacker tersebut mengumumkan keberhasilan pembobolan server Foxconn di Pastebin. Seperti diketahui, Foxconn, selain sebagai mitra utama Apple, juga merupakan pabrik manufaktur teknologi yang menyuplai perusahaan teknologi, seperti HP, Microsoft, IBM, Intel, dan Dell.
Kelompok hacker tersebut mengumumkan keberhasilan pembobolan server Foxconn di Pastebin. Seperti diketahui, Foxconn, selain sebagai mitra utama Apple, juga merupakan pabrik manufaktur teknologi yang menyuplai perusahaan teknologi, seperti HP, Microsoft, IBM, Intel, dan Dell.
Temukan informasi unik lainnya hanya di : Klik > Kumpulan 7 Informasi Unik Dan Menarik
Grup hacker ini memublikasikan koleksi file yang berhasil dicuri dari website Foxconn melalui layanan berbagi file Pirate Bay. File tersebut berukuran 16 MB yang isinya terdiri dari 25spreadsheet berisi dokumen teks.
Salah satu dokumen berjudul "Company_Sensitive_information.txt" berisi informasi login penting yang dapat membuat seseorang melakukan order palsu di bawah nama perusahaan Microsoft, Apple, IBM, Intel, dan Dell.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa file berisi 700 username dan password dan Apple, IBM, Dell, dan Microsoft ada dalam daftar. File juga berisi tautan ke website Foxconn untuk melakukan order," papar hacker.
Tindakan hacker ini diakui sebagai kritik dari artikel yang dipublikasikan New York Times tentang nasib pekerja di pabrik Foxconn yang memproduksi iPad. Tampilan Terbaru Microsoft Office 15
Nama Apple kemudian sedikit tercoreng dengan pemberitaan ini. Hacker pada dasarnya menyerang Foxconn dengan tujuan untuk mengkritik kondisi kerja di pabrik milik Foxconn, bukan menyerang Apple.
Namun, di luar itu, petisi dari sejumlah grup kembali bermunculan. Dua di antaranya, secara jelas menyebutkan nama Apple dalam petisi.
Petisi pertama berjudul "Apple: Protect Workers Making iPhones in Chinese Factories" telah ditandatangani oleh 201.032 orang dari target 300.000 tanda tangan.
Petisi kedua berjudul "Apple: Make the iPhone 5 ethically" telah ditandatangani oleh 58.040 orang, dari target 60.000 tanda tangan.
Hingga berita ini ditulis, website Foxconn masih dalam keadaan offline setelah diserang hacker. Hal ini disampaikan oleh Swagg Security dalam akun Twitter-nya, yang mengaku bertanggung jawab terhadap serangan ini.
source : kompas.com
Minggu, 12 Februari 2012 | 12:01 WIB